Senin, Oktober 14, 2024
Beranda » Berita » Nasional » KONIKA XIX di Jateng Soroti Tingginya Angka Kematian Bayi dan Anak

KONIKA XIX di Jateng Soroti Tingginya Angka Kematian Bayi dan Anak

Melihat Indonesia

MELIHAT INDONESIA, SEMARANG – Kongres Nasional Ilmu Kesehatan Anak (KONIKA) XIX (19) tahun 2024 menyoroti masih tingginya angka kematian bayi dan anak di Indonesia.

Ketua Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) Jawa Tengah, DR Dr Fitri Hartanto, SpA(K) mengatakan, kondisi tersebut menjadi tantangan paling mendesak dalam dunia kesehatan anak.

“Tingginya angka kematian bayi dan anak semestinya dapat dikurangi secara signifikan dengan intervensi yang tepat sasaran dan peningkatan akses terhadap layanan kesehatan yang bermutu,” kata Fitri, Senin (30/9/2024).

Ketua Pengurus Pusat IDAI, Dr Piprim Basarah Yanuarso mengatakan, data secara nasional, angka kematian bayi dan anak mencapai 16 permil atau per 1.000 kelahiran hidup.

“Kami ingin turunkan jadi 12 permil,” tegasnya.

Masalah tersebut, menjadi salah satu bahasan dalam KONIKA) XIX yang digelar di Jawa Tengah, tepatnya di Kota Semarang dan Surakarta atau Solo mulai 29 September–1 Oktober 2024.

Kongres tiga tahunan kali ini diikuti lebih dari 4.300 dokter spesialis anak dan dokter umum dari seluruh Indonesia.

Dalam kongres ini tidak hanya merupakan ajang berkumpul para dokter, tetapi juga diadakan sidang organisasi IDAI dan Kolegium Ilmu Kesehatan Anak, serta beragam workshop dan paparan ilmiah terbaru dalam ilmu kesehatan anak.

KONIKA XIX mengangkat tema ‘Ensuring Equal Access of Childcare in the Era of Society 5.0’ atau Memastikan Akses yang Setara terhadap Anak di Era Masyarakat 5.0.

Melalui tema ini, menantang profesi dokter spesialis anak untuk mampu mentransformasikan layanan kesehatan sejalan dengan inovasi dan kemajuan teknologi guna menciptakan perubahan positif dalam pemberian layanan kesehatan.

Ketua Panitia KONIKA XIX 2024, Dr Mohamad Supriatna, TS, SpA(K), msnambahkan, KONIKA menawarkan lokakarya pra kongres, pidato utama, sesi pleno, simposium pleno, simposium paralel, simposium terobosan, sesi temu pakar, simposium makalah gratis, dan sesi poster.

Kongres ilmiah ini menyediakan platform bagi para profesional pediatrik untuk meningkatkan pemahaman mereka tentang perawatan kesehatan pediatrik.

Dalam workshop Pra-KONIKA di Solo tercatat diikuti oleh 1,098 peserta dengan pemateri dari 7 Unit Kerja Koordinasi (UKK) IDAi dan 4 Satuan Tugas (Satgas) IDAI yang mengangkat beragam topik mulai dari gizi, vaksinasi emergensi, kesehatan mental dan tumbuh kembang anak, hingga sosialisasi mengenai Jaminan Kesehatan Masyarakat (JKN).

“Kami percaya bahwa semua peserta akan terinspirasi untuk menerapkan apa yang telah mereka pelajari dalam praktik sehari-hari.”

“Diharapkan KONIKA ke-19 ini akan memberikan manfaat dan semangat untuk memulai perjalanan transformatif ini bersama-sama, dengan sinergi bersama, tekad, dan visi bersama untuk Indonesia yang lebih sehat bagi semua.”

“Kami, seluruh pengurus dan anggota IDAI Cabang Jawa Tengah sangat antusias menyambut seluruh para dokter spesialis anak dan dokter umum yang hadir dalam KONIKA XIX,” tegasnya. (*)

Recent PostView All

Leave a Comment

Follow Us

Recent Post

Adblock Detected

Please support us by disabling your AdBlocker extension from your browsers for our website.

Diterbitkan oleh PT. Gaspol Media Indonesia

Direktur: Rizky Kurniadi 

Pemimpin Redaksi : Roziki

Redaksi: Fathurrahman, Mayda, Zashinta, Pangesti, Kiki, Nico 

Grafis: Immanullah, Wahyu 

Keuangan dan admin: Meyta, Yusrilia

Pemasaran dan Iklan: Nadiva, Krismonika

Kantor Pusat: Kagokan RT.01/RW.04, Gatak, Sukoharjo

Biro Jateng:  Jl Stonen Kavling 7A Kota Semarang

Telp: 0811313945

Email redaksi: redaksi@melihatindonesia.id 

Email iklan: iklan@melihatindonesia.id 

Copyright @ 2024 Melihat Indonesia. All Rights Reserved