Sabtu, April 26, 2025
Beranda » Pilihan Redaksi » Tagihan Listrik Mencekik Setelah Diskon Usai, Warganet Protes, PLN Bilang Bukan Salah Kami!

Tagihan Listrik Mencekik Setelah Diskon Usai, Warganet Protes, PLN Bilang Bukan Salah Kami!

Melihat Indonesia

MELIHAT INDONESIA, JAKARTA – Bulan berganti, tagihan listrik pun ikut berubah drastis. Warganet mendadak geger setelah tarif listrik yang sebelumnya ‘dimanjakan’ diskon 50 persen, kini kembali ke tarif normal. Bukan naik seribu dua ribu, sebagian mengaku tagihannya langsung melonjak dua kali lipat.

Media sosial X pun jadi arena curhat massal. Akun @lagigabu***, Rabu (3/4/2025), menulis dengan nada terkejut, “Disini apakah ad kelonjakan tagihan listrik jg stelah subsidi yg 50 persen itu? kaget bgt, stelah promo subsidi abis, tagihan bulan ini jadi 2x lipat pembayarannya.”

Tagihan yang sebelumnya berada di kisaran Rp 280.000 sampai Rp 320.000 saat tidak ada subsidi, berubah drastis selama masa promo jadi Rp 140.000. Namun setelah subsidi berakhir, angka melonjak menjadi Rp 611.000. Lonjakan ini pun membuat banyak pelanggan meradang.

Kemarahan serupa dilontarkan akun X lainnya, @avenoor***, yang menuliskan: “Tarif naik hampir 50 persen dari harga biasa padahal penggunaan berkurang awkwkwk apa-apaan ini woi @pln_123.” Komentar seperti ini jadi semacam gema digital yang tak bisa diabaikan.

Mereka mempertanyakan: Apakah benar PLN diam-diam menaikkan tarif setelah periode subsidi selesai? Atau ini sekadar efek psikologis karena diskon telah berakhir?

PLN buru-buru angkat bicara. Melalui Vice President Komunikasi Korporat, Grahita Muhammad, perusahaan pelat merah itu menegaskan bahwa tidak ada kenaikan tarif listrik untuk triwulan kedua 2025.

“Per tanggal 1 Maret 2025 atau setelah berakhirnya periode diskon tarif listrik 50 persen, maka tarif listrik kembali normal sesuai penetapan pemerintah,” kata Grahita saat dihubungi, Sabtu (5/4/2025).

Menurutnya, yang terjadi bukanlah kenaikan tarif, melainkan kembalinya tarif listrik ke harga semula. Diskon 50 persen yang diberikan sebelumnya memang hanya bersifat sementara dan sudah dijadwalkan berakhir akhir Februari 2025.

Namun tetap saja, logika masyarakat sulit menerima lonjakan yang terasa terlalu tajam, terlebih saat mereka merasa tidak ada peningkatan konsumsi listrik di rumah. Sebagian bahkan menyebut penggunaan alat elektronik mereka lebih sedikit dibanding bulan sebelumnya.

Grahita menanggapi dengan menyarankan agar pelanggan mengecek kembali pola penggunaan listriknya. “Adanya lonjakan tagihan listrik bisa disebabkan oleh pemakaian listrik yang meningkat,” ujarnya.

PLN juga menyarankan agar pelanggan pascabayar memanfaatkan fitur riwayat pemakaian di aplikasi PLN Mobile untuk melihat grafik penggunaan yang lebih rinci dan transparan.

Melalui aplikasi tersebut, pelanggan bisa memeriksa apakah benar ada kenaikan konsumsi, atau hanya efek psikologis karena sudah terbiasa melihat angka yang ‘dipotong diskon’.

Adapun cara ceknya cukup mudah: unduh aplikasi PLN Mobile, login, lalu pilih menu “Token & Pembayaran”, masukkan ID pelanggan, dan klik “Riwayat Penggunaan”. Dari sana, pelanggan bisa menelusuri rincian penggunaan listrik dari bulan ke bulan.

Namun tetap saja, polemik tak langsung reda. Masyarakat masih merasa ada yang janggal. Tak sedikit yang menduga sistem pencatatan konsumsi selama diskon bisa saja mempengaruhi perhitungan di bulan berikutnya.

Apalagi, dengan situasi ekonomi pasca-Lebaran yang biasanya penuh pengeluaran, lonjakan tagihan listrik justru terasa makin menyakitkan. Bagi keluarga menengah ke bawah, perubahan tagihan sebesar ratusan ribu rupiah sangat mempengaruhi anggaran rumah tangga.

Di sisi lain, PLN sejauh ini tetap pada pendiriannya: tarif tidak naik, diskon memang sudah selesai, dan pelanggan disarankan lebih aktif memantau pemakaian masing-masing.

Meski secara hukum tidak ada pelanggaran, lonjakan tagihan ini tetap menjadi tamparan bagi komunikasi publik. Kurangnya sosialisasi soal berakhirnya diskon dan potensi efeknya tampaknya menjadi celah yang dimanfaatkan warganet untuk bersuara.

Kini, yang jadi pertanyaan besar adalah: akankah PLN kembali menawarkan program diskon serupa di masa mendatang? Atau pelanggan harus bersiap menghadapi kenyataan bahwa tarif normal kini jadi harga mati? (**)

Recent PostView All

9 comments

raja botak Sabtu, 26 April 2025, 17:48 - 17:48

Hello There. I found your blog using msn. This is a very well written article. I will be sure to bookmark it and come back to read more of your useful info. Thanks for the post. I will definitely comeback.

Reply
empire88 Jumat, 25 April 2025, 20:28 - 20:28

Hello my friend! I want to say that this post is awesome, nice written and include approximately all important infos. I’d like to see more posts like this.

Reply
พังผืดกดทับเส้นประสาท ข้อมือ Rabu, 16 April 2025, 22:38 - 22:38

Excellent web site. Plenty of useful info here. I am sending it to some pals ans also sharing in delicious. And of course, thanks for your effort!

Reply
ที่นี่ Rabu, 16 April 2025, 21:51 - 21:51

Great work! This is the type of information that should be shared around the internet. Shame on Google for not positioning this post higher! Come on over and visit my site . Thanks =)

Reply
ที่นี่ Rabu, 16 April 2025, 18:58 - 18:58

I’d must verify with you here. Which is not one thing I usually do! I take pleasure in studying a submit that will make people think. Also, thanks for permitting me to remark!

Reply
จุดด่างดำ Rabu, 16 April 2025, 17:55 - 17:55

We are a group of volunteers and opening a new scheme in our community. Your web site provided us with valuable info to work on. You have done a formidable job and our entire community will be grateful to you.

Reply
air 168 Rabu, 16 April 2025, 4:03 - 04:03

What’s Happening i am new to this, I stumbled upon this I have found It absolutely useful and it has helped me out loads. I hope to contribute & help other users like its aided me. Great job.

Reply
Jules Merkl Rabu, 16 April 2025, 2:20 - 02:20

Very well written article. It will be useful to everyone who employess it, including yours truly :). Keep up the good work – can’r wait to read more posts.

Reply
Clinton Lofland Senin, 14 April 2025, 21:28 - 21:28

I am curious to find out what blog platform you happen to be working with? I’m experiencing some minor security problems with my latest website and I’d like to find something more secure. Do you have any suggestions?

Reply

Leave a Comment

Follow Us

Recent Post

Adblock Detected

Please support us by disabling your AdBlocker extension from your browsers for our website.

Diterbitkan oleh PT. Gaspol Media Indonesia

Direktur: Rizky Kurniadi 

Pemimpin Redaksi : Rozaki 

Redaksi: Fathurrahman, Mayda, Zashinta, Pangesti, Kiki, Nico 

Grafis: Immanullah, Wahyu 

Keuangan dan admin: Meyta, Yusrilia

Pemasaran dan Iklan: Nadiva, Krismonika

Kantor Pusat: Kagokan RT.01/RW.04, Gatak, Sukoharjo

Biro Jateng:  Jl Stonen Kavling 7A Kota Semarang

Telp: 0811313945

Email redaksi: redaksi@melihatindonesia.id 

Email iklan: iklan@melihatindonesia.id 

Copyright @ 2024 Melihat Indonesia. All Rights Reserved