MELIHAT INDONESIA – Kabar tentang kapur barus (naphthalene) yang dapat meningkatkan risiko kanker atau masalah kesehatan seperti gagal ginjal sebenarnya memiliki dasar ilmiah, tetapi penting untuk memahami konteksnya.
Berikut adalah penjelasan lebih lanjut:
1. Kandungan Berbahaya:
- Naftalena atau paradiklorobenzena dalam kapur barus dapat menghasilkan senyawa toksik.
- Paparan kronis atau dosis tinggi dapat meningkatkan risiko kerusakan DNA, yang berkaitan dengan kanker.
- Pada kasus keracunan akut, bahan ini dapat membebani ginjal, meski jarang terjadi dalam penggunaan rumah tangga biasa.
2. Efek pada Kesehatan:
- Kanker: Berdasarkan WHO dan EPA, paparan naftalena yang berkepanjangan dapat menjadi karsinogenik.
- Ginjal: Masalah ginjal dapat muncul dari paparan signifikan, terutama jika bahan kimia tertelan.
Cara Mengurangi Risiko Kamper
•Ventilasi: Jaga sirkulasi udara agar uap bahan kimia tidak terperangkap.
•Simpan Aman: Hindari akses anak-anak ke kapur barus.
•Gunakan Alternatif Alami: Cobalah bahan alami seperti lavender untuk fungsi serupa.
•Kurangi Penggunaan Berlebihan: Gunakan kapur barus hanya bila diperlukan dan dalam jumlah kecil. (*)