MELIHAT INDONESIA – Hoarding Disorder atau gangguan menimbun adalah kondisi mental di mana seseorang mengalami kesulitan membuang atau melepaskan barang, terlepas dari nilainya.
Akibatnya, tempat tinggal menjadi penuh sesak dan sulit digunakan dengan normal.
Ciri-ciri Hoarding Disorder:
1. Kesulitan Membuang Barang – Merasa cemas atau takut kehilangan sesuatu yang mungkin berguna di masa depan.
2. Menumpuk Barang Berlebihan – Mengumpulkan barang secara terus-menerus tanpa alasan yang jelas.
3. Ruangan Tidak Bisa Digunakan dengan Baik – Area rumah dipenuhi barang hingga mengganggu aktivitas sehari-hari.
4. Keterikatan Emosional Berlebihan – Merasa sangat terikat pada benda-benda, bahkan yang tidak berharga.
5. Gangguan Sosial dan Kesehatan – Ruangan yang penuh bisa menyebabkan risiko kebersihan, kebakaran, atau bahkan isolasi sosial.
Penyebab Hoarding Disorder:
• Trauma atau pengalaman emosional yang mendalam.
• Gangguan kecemasan atau depresi.
• Kebiasaan yang berkembang sejak kecil.
• Faktor genetik atau riwayat keluarga.
Cara Mengatasi Hoarding Disorder:
✅ Sadar akan masalah – Mengakui bahwa menimbun barang berdampak negatif.
✅ Mulai merapikan sedikit demi sedikit – Buang atau donasikan barang yang tidak diperlukan.
✅ Mencari Dukungan – Minta bantuan keluarga atau teman agar lebih termotivasi.
✅ Konsultasi dengan Ahli – Terapi kognitif perilaku (CBT) dapat membantu mengubah pola pikir dan kebiasaan.