MELIHAT INDONESIA, SEMARANG – Polrestabes Semarang menggelar pra rekonstruksi pada Selasa (26/11/2204) terkait kasus polisi menembak mati siswa SMKN 4 Semarang.
Pra rekonstruksi dilakukan di tiga lokasi di wilayah Kecamatan Semarang Barat. Pertama di Jalan Simongan. Kedua di Jalan Untung Suropati. Ketiga, Jalan Candi Penataran Raya.
“Untuk lokasi penembakan di titik ketiga, di Candi Penataran Raya,” ujar Kabid Humas Polda Jateng, Kombes Pol Artanto yang ikut melihat pra rekonstruksi.
Menurut keterangan versi polisi, penembakan oleh oknum polisi berinisial Aipda R merupakan bagian dari upaya pembubaran kelompok gangster yang sedang tawuran.
Tawuran gangster di Semarang Barat inj melibatkan geng Seroja dan geng Tanggul Pojok.
Mulanya, kata dia, gangster terlibat adu fisik di Jalan Simongan. Kemudian mereka terlibat kejar-kejaran hingga di Jalan Untung Suropati.
Dan di lokasi ketiga, di Jalan Candi Penataran Raya, polisi mengeluarkan tembakan peringatan tetapi justru mendapat perlawanan.
Pada saat itulah polisi menembak beberapa gangter, salah satunya Gamma Rizkynata Oktafandy siswa SMKN 4 Semarang yang luka di bagian pinggul. (bhq)