MELIHAT INDONESIA, SEMARANG – Kondisi keuangan PT. Mahesa Jenar Semarang, perusahaan yang menaungi klub sepak bola PSIS Semarang sedang tidak baik-baik saja.
Dalam Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) pada Jumat (17/1) terungkap, keuangan PSIS minus.
Sepanjang 2023 dan 2024, PSIS memiliki tanggungan biaya operasiobal sebesar Rp45 miliar.
“PT Mahesa Jenar Semarang memiliki tanggungan operasional selama 2 tahun sebesar Rp45 miliar pada 2023 dan 2024,” terang Komisaris Utama, Yoyok Sukawi.
Selama ini, kata Yoyok, tanggungan Rp45 miliar tersebut diberi dana talangan oleh pemegang saham yang bersedia membayar tanggungan dan menyetor modal untuk operasional PSIS.
Pemegang saham yang mengutangi dulu yakni Yoyok Sukawi dan Kairul Anwar.
Dia menjelaskan, pada Februari nanti akan diadakan kembali RUPS terkait setoran modal para pemegang saham untuk menutup tanggungan Rp45 miliar tersebut.
Dalam RUPS terakhir, perseroan memberi prioritas utama bagi pemegang saham untuk membeli saham yang belum ditempatkan dan prioritas ini ada jangka waktunya sampai RUPS berikutnya.
Apabila terlewat, maka akan ditawarkan kepada investor dari luar. Nantinya hasil pembelian saham akan digunakan untuk menyelesaikan tanggungan yang dimiliki PT. Mahesa Jenar Semarang.